Desa Tengket

 Pelabelan Produk UMKM Krupuk Bawang Bu Nurhasanah      Pada kesempatan kali ini mahasiswa KKN-T 24 di desa Tengket berkesempatan untuk merealisasikan program kerja Teknologi Tepat Guna yaitu Pelabelan pada produk UMKM Krupuk Bawang Bu Nurhasanah. Dimulai dari wawancara yang di lakukan mulai tanggal 27 Desember 2023 kepada pelaku UMKM yaitu Bu Nurhasanah di Desa Tengket, kami juga melihat proses pembuatan krupuk bawang mulai dari pembuatan adonan hingga pengemasan dan juga pelabelan produk. hasilnya pelaku UMKM bersedia dan antusias untuk kami buatkan label produk Krupuk Bawang.  Label Krupuk Bawang   Pembuatan Kerupuk Bawang 1. Campurkan Tepung tapioka, Tepung terigu, bawang dan bumbu rahasia 2. Kemudian aduk tuang air sedikit demi sedikit. 3. Masukkan Ke plastik. Lalu rebus sampai matang, Tunggu sampai dingin. 4. Lalu masukkan kedalam kulkas agar keras dan gampang memotongnya 5. Lalu potong-potong tipis 6. Jemur hingga kering dan siap digoreng. 7.  Setelah digoreng, kerupuk dikemas m

Sosialisasi Bullying dan Bahaya Gadget Pada Siswa SDN 2 Tengket      Senin (08/01/2024) pagi. Mahasiswa KKN Tematik kelompok 24 Universitas Trunojoyo Madura  (UTM) menggelar sosialisasi Bullying dan Bahaya gadget yang berlangsung di SDN 2 Tengket, Arosbaya kabupaten Bangkalan dengan antusias. Sosialisasi Bullying dan bahaya gadget diikuti oleh siswa - siswi kelas 6 dengan antusias sehingga membuat acara menjadi meriah dan penuh dengan semangat.      Sosialisasi ini merupakan sebuah kegiatan yang dilaksanakan untuk memberi pengetahuan kepada siswa - siswi sekolah dasar akan bahayanya bullying dan bahaya Gadget di SDN 2 Tengket. kegiatan Sosialisasi ini merupakan upaya pencegahan di lingkungan sekolah juga sebagai wadah dalam mengabdi kepada masyarakat untuk melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang harus diimplementasikan oleh mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura.      Mahasiswa KKN memulai kegiatan dengan pembukaan yang menarik perhatian para siswa siswi SDN 2 Tengket. Mahasiswa

     Pemakaian jaring trawl oleh nelayan dari luar Bangkalan tidak jarang menuai protes bahkan berujung sebagai pemicu konflik antar nelayan. Saat ini pun, jaring trawl masih dipergunakan. Hal ini mendorong Pj Bupati Bangkalan, Arief M Edie tancap gas menerjuni laut Bangkalan dengan menaiki tugboat menyusuri perairan Kecamatan Arosbaya, Klampis, hingga Kecamatan Tanjung Bumi, Selasa (26/12/2023).      Sebanyak tiga perahu, termasuk kapal tugboat berukuran kecil yang ditumpangi Arief bertolak dari pesisir Desa Tengket, Kecamatan Arosbaya. Beliau satu kapal bersama Komandan Pangkalan Angkatan Laut Batuporon, Letkol Laut (P), Imam Ibnu Hajar, serta Kades Tengket, H Suli.       Sementara dua kapal lainnya mengangkut jajaran Muspika Arosbaya hingga beberapa nelayan dari Desa Tengket, Arosbaya, dan Lajing. Rombongan kembali dari melakukan patroli menjelang waktu sore. “Karena memang pemakaian jaring trawl dilarang, mengancam kelestarian terumbu karang yang menjadi rumah bagi ikan untuk berke

Audiensi Bersama PJ Bupati Kab.Bangkalan      Perwakilan nelayan tradisional Desa Tengket, Kecamatan Arosbaya, Kabupaten Bangkalan mengadakan audiensi bersama PJ Bupati Bangkalan Dr. Arief M. Edie, M. Si, di dampingi Komandan Lanal Batu Poron dan pihak terkait.     Dalam pertemuan tersebut, para nelayan mengeluhkan tangkapan hasil laut yang semakin menurun akibat penggunaan alat tangkap mini trawl oleh nelayan luar daerah. Menurut para nelayan, masalah mini trawl yang terjadi di daerah perairan Arosbaya sudah lama terjadi, namun meskipun sudah ada penindakan, namun tidak memberikan efek jera pada para nelayan pengguna mini trawl yang berasal dari luar madura.     "Kami sudah mengadakan musyawarah dengan para rukun nelayan daerah setempat dan sudah melaporkan pada pihak terkait ditingkat Provinsi dan polairut, namun pengguna mini trawl masih tetap ada bahkan semakin banyak" Ujar Kepala Desa Tengket, H. Suli mewakili para nelayan.     Menurutnya pengguna mini trawl tidak h

Kegiatan KKN kelompok 24 memulai pemberangkatan setelah acara pelepasan KKN-T di kampus pada hari Jumat tanggal 22 Desember 2023. Titik kumpul berada di salah satu kost anggota KKN 24. Pukul  13.00 WIB kami berangkat menuju Desa Tengket Kecamatan Arosbaya dan menempuh perjalanan kurang lebih 40 menit. Rumah bapak kepala Desa (H. Suli) menjadi posko selama kegiatan KKN berlangsung sampai selesai. Hari pertama saat tiba di lokasi bersama dosen pembimbing lapangan dan dilanjutkan untuk membuat dapur bersih-bersih di posko, serta membersihkan balai desa untuk persiapan pembukaan kebesokan harinya. Pada malam hari teman-teman briefing untuk kegiatan pembukaan dan istirahat. Pembukaan KKN kami dilaksanakan pada tanggal 23 Desember 2023 dan dihadiri oleh perangkat desa, kapolsek, koramil, lembaga desa, dan masyarakat. Rangkaian acara diantaranya sambutan, penyampaian proker, serta doa bersama.   foto bersama perangkat desa, kapolsek, koramil, lembaga desa, dan masyarakat Setelah selesai pem